Setelah vakum dari
berbagai acara dan kegiatan selama liburan semester, KMNU Undip kembali mengadakan rutinan pada hari Sabtu,
13 Agustus 2016 bertempat di Masjid Baitul Muttaqien pada pukul 06:30 sampai
10:00 WIB. Kegiatan yang dipelopori oleh divisi Amaliyah dan Kajian tersebut
diikuti oleh anggota KMNU Undip dan umum.
Rutinan yang dilakukan
setiap hari Sabtu pagi diawali dengan pembacaan tahlil, dilanjutkan dengan pembacaan
Maulid Al Barzanjiy dan kajian kitab oleh Habib Amin Al-Athas. Namun, karena ada
suatu halangan, kali ini beliau tidak bisa hadir untuk mengisi kajian tersebut.
Sehingga kajian diganti dengan Tausiyah singkat oleh salah satu santri Pondok
Pesantren Kyai Galang Sewu, Kang Ulin Nuha, sapaan akrabnya. “Istiqomah lebih
baik dari seribu Karomah. Beristiqomahlah, maka akan datang Karomah”. Beliau
membuka Tausiyahnya dengan nada tegas. Beliau menjelaskan bahwa hal yang paling
penting dalam belajar agama adalah Istiqomah. Dalam Tausiyahnya beliau
menjelaskan bahwa Ulama-ulama besar pun masih belajar agama pada seorang guru
yang lebih tinggi pemahaman agamanya. Guru. “Guru adalah ruhnya ilmu. Ketika
ilmu itu tanpa rruh, maka ilmu tersebut akan mati.” Beliau menutup Tausiyahnya
dengan memberikan quote singkat.
Setelah Tausiyah selesai, grup rebana KMNU Undip yang dipelopori oleh divisi
Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa (PSDM) melantunkan Shalawat diiringi dengan
tabuhan rebana yang terdengar merdu dan penuh semangat.
Dengan diadakannya
kegiatan rutinan tersebut, diharapkan KMNU Undip dapat memfasilitasi para mahasiswa
sekaligus santri yang ingin menuntut ilmu dunia dan akherat secara seimbang. Sesuai
dengan hadist Rasulullah SAW, barang siapa yang menginginkan kemuliaan dunia, hendaknya
dengan ilmu, barang siapa yang menginginkan kemuliaan akhirat, hendaknya dengan
ilmu. Barang siapa yang menginginkan kemuliaan keduanya (dunia akhirat), maka
hendaknya dengan ilmu. Semoga kita semua termasuk umat Raulullah yang menjadi
orang yang dirindukan Surga, yaitu orang yang ringan langkahnya untuk menuju
majelis-majelis ilmu. Amin ***(lfm, naf).
0 comments:
Post a Comment