![]() |
Sumber Doc pribadi |
Oleh Fithriana Roshiyanti
R
|
asulullah dalam awal perjuangan menyebarkan agama islam
selalu mendapat celaan dari kaum kafir Quraisy karena Rasulullah tidak memiliki
apapun kecuali hanya istrinya Khadijah RA. Yang selalu membantu Beliau dalam
berdakwah. Sehingga Rasulullah berkata, “tidak mungkin ada yang bisa
menggantikan Khadijah”.
Sebagai
manusia tentu kita diamanatkan untuk saling menyuruh pada amal kebaikan dan
menjauhi hal yang dilarang. Akan tetapi, pada prakteknya kita tidak bisa
memberi pengaruh pada orang tersebut jika terjadi demikian maka kita membenahi
diri kita agar lebih dekat dengan rasulullah. Allah lah sang maha
membolak-balikkan hati sehingga jika orang yang kita ajak pada kebaikan tidak
bisa lebih baik kita memperbaiki diri kita sendiri sambil tetap berdoa supaya
mendapat hidayah dari Allah.
Pernah pada saat Rasulullah
mengimami shalat jumat ada seseorang yang mencekik beliau dari belakang
menggunakan sorban yang dikenakan oleh Rasulullah sehingga hal itu mengundang
kemarahan Sayyidina Umar ra. Meskipun begitu Rasulullah tetap sabar ternyata orang
tadi menagih hutang pada Rasul. Rasulullah menjawab bahwa Beliau akan
melunasinya, lalu
Umar membayar utang Rasulullah 100 dinar akan tetapi Umar diperintahkan untuk
membayar 200 dinar. Hal ini dijadikan Rasulullah sebagai hadiah kepada orang
yang telah mencekik Beliau sehingga saat itu juga orang tersebut langsung
mengucapkan syahadat. Karena niat dari orang tadi adalah mengetes Rasulullah.
Dari kalangan kafir Quraisy yang suka
mendzolimi Rasul tak lain adalah pamannya sendiri Abu Jahal, Abu Lahhab, Walid
Muniroh, dan Uthbah. Rasul sangat sabar dan pemaaf jika dicaci maki oleh orang
kafir Quraisy, akan tetapi jika yang dicaci maki adalah Agama Islam maka tidak
ada yang lebih marah dari para Sahabat kecuali Rasulullah itu sendiri. Mengetahui
seberapa keras Rasul dalam berjuang mempertahankan Agama Islam maka sebagai
umat islam kita harus mencintai Rasul karena mencintai Rasul sama dengan
mencintai Allah.
Habib Salim bin Abdullah bin Umar
Asy-Syafi’i mengatakan bahwa hendaklah kita perbanyak berdzikir “ya lathif” sebanyak-banyaknya agar
mendapatkan manfaat yang banyak akan tetapi janganlah melakukan hanya karena
mengejar manfaatnya jika sudah mendapatkan hal yang diinginkan maka ibadah itu
akan berhenti di situ.
Orang yang mencintai Rasul pasti
mencintai keluarga Rasul, bagaikan bahera Nabi Nuh mencintai Rasul akan membawa
kita kepada keselamatan. Keluarga Rasul seperti bintang yang menjadi perhiasan
di langit. Sehingga jangan ada rasa iri, dengki dan sebagainya kepada keluarga
Nabi. Kita yang mencintai keluarga Nabi akan mendapatkan kemuliaanya setelah
meninggal nanti.
Alhamdulillah, pada tahun ini kita
sampai pada bulan yang selalu ditunggu-tunggu oleh umat muslim yaitu bulan
Ramadhan. Sebagai umat islam kita harus tahu bahwa bulan Ramadhan sedikit
berbeda dengan bulan lain, karena pada bulan Ramadhan merupakan bulan
kemuliaan, bulan penuh berkah, bulan suci, bulan penuh kenikmatan, bulan penuh
kesabaran, bulan ampunan dan tentu yang paling istimewa dibanding yang lain.
Tips kecil ketika puasa agar tidak mudah cepat lapar ialah dianjurkan untuk
memakan tujuh butir kurma ketika sahur dan tiga butir kurma ketika berbuka
puasa.
Maka pada bulan Ramadhan ini
perbanyaklah amalan ibadah karena satu ibadah wajib akan dilipatgandakan
pahalanya menjadi tujuh puluh kali lipat. Maka jadilah insan yang giat dalam
beribadah agar bisa mengambil keberkahan pada bulan Ramadhan. Jika sunah akan
dijadikan pahalanya seperti ibadah wajib.
Ramadhan adalah segala-galanya jika
diibaratkan semua barang yang ada di pasar itu dibagikan secara cuma-cuma.
Seperti tidurnya orang puasa mendapat pahala, diamnya orang berpuasa diitung
bagaikan orang yang bertasbih dijadikan seperti ini karena dikhawatirkan umat
islam akan banyak berbicara hal yang tidak bermanfaat sehingga saat berpuasa di
bulan ramadhan nanti perbanyaklah berdoa seperti berdoa minta perlindungan dari
neraka dan mohon ditempatkan di surga nantinya.
Bahkan bagi orang yang ikut membantu
menyiapkan sajian buka puasa maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa
tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tadi. Kenikmatan tersebut tidak
bisa didapatkan selain bulan Ramadhan. 11 bulan itu tidaklah sebanding dengan
satu bulan Ramadhan.
Muslimin akan mendapat banyak
kenikmatan di akhirat daripada di dunia ini. Maka hendaklah persiapkan bekal
menuju akhirat karena dunia seisinya akan hancur saat kiamat nanti dan semua
yang ada di dunia merupakan sementara jangan samakan kehidupan yang ada di
dunia dengan yang ada di akhirat. Sehingga muslimin haruslah memikirkan
kehidupan akhirat yang akan mereka jalani nantinya.
Bulan Ramadhan merupakan bulan penuh
ampunan diriwayatkan dalam sebuah hadits “siapa orang yang menghidupkan malam Ramadhan
maka ia akan diampuni dosa-dosanya bagi waktu yang akan datang maupun yang
telah lalu” maksud dari menghidupkan malam Ramadhan ialah sholat isyak,
tarawih, witir jamaah di masjid serta tadarus ramai-ramai.
Maksud dari dosa yang diampuni di
masa depan ialah seperti kita dilindungi oleh Allah dari perbuatan dosa yang
akan kita alami di masa depan nanti. Isi dari bulan Ramadhan itu sendiri yaitu
sepuluh hari pertama adalah Rahmat Allah yang melimpah ruah lebih banyak dari
hari di luar bulan Ramadhan, dan sepuluh hari kedua merupakan hari pengampunan
dimana dosa-dosa manusia akan dileburkan oleh Allah. Kemudian sepuluh hari
terakhir bukan Ramadhan merupakan pembebasan umat manusia dari api neraka.
Ramadhan merupakan bulannya orang
yang bersabar dan orang yang bersabar akan mendapatkan pahala. Tirulah sifat
penyabar Rasulullah. Dimana rasulullah selalu sabar ketika dicaci maki oleh
orang-orang kafir karena yang dicaci adalah Rasulullah, jika yang dicaci adalah
agama islam maka rasulullah adalah orang pertama yang akan marah dan tidak
rela.
Salah satu malam yang diberkati oleh
Allah di bulan Ramadhan ialah malam Lailatul
Qadr. Apa itu malam Lailatul Qadr?, Malam Lailatul Qadr atau yang sering
disebut malam lebih baik dari seribu bulan adalah malam yang jatuh di sepuluh
hari terakhir bulan ramadhan pada mala
mini malaikat turun ke bumi hingga terbit fajar. Sehingga malam ini adalah
malam yang sangat istimewa bagi manusia karena amalan ibadah manusia akan
dinilai lebih baik dari seribu bulan jika mampu melewati malam ini dengan baik.
Pada saat Rasulullah mi’raj ke
langit ketujuh, maka diperlihatkan umat-umat nabi lain. Umat Rasul rata-rata
hanya mencapai usia 60-70 tahun saja. Maka Rasul menangis kemudian Allah
memperlihatkan para umat terdahulunya berusia sangat panjang hingga 500-700
tahun bahkan seperti kita ketahui bahwa usia Nabi Nuh kira-kira 950 tahun.
Masya Allah.
Namun, Allah segera menghibur Nabi
Muhammad ada satu malam kemuliaan yang disebut malam Lailaul Qadr yang mana
kemuliaannya setara dengan 1000 bulan atau jika dikonversikan ke dalam tahun
kira-kira 83 tahun 4 bulan.
Malam Lailatul Qadr sesungguhnya
adalah malam yang misterius, karena apa? Karena manusia tidak memiliki
pengetahuan akan adanya malam Lailatul Qadr tersebut, hanya Allah-lah yang
tahu. Hikmah dari allah merahasiakan ini adalah supaya kita rajin beribadah
sepanjang hari di bulan Ramadhan dan semoga kita mendapatkan malam Lailatul
Qadr supaya kita bisa mendapatkan kemuliaan Ramadhan.
Maka Habib Abdullah bin Ali Al-Hadad
menasehati kita supaya menjaga 30 hari dengan ibadah serta hindarkan diri dari
maksiat maupun hal-hal yang mengurangi pahala puasa. Bagi wanita yang mengalami
menstruasi di tengah bulan Ramadhan maka dianjurkan untuk banyak berdzikir dan
sholawat. Wajib memperbanyak mengingat Allah karena pada wanita menstruasi
lebih banyak mendapat godaan setan.
0 comments:
Post a Comment